Tana Toraja, LEKATNEWS.COM -- Menindak lanjuti aspirasi warga Simbuang-Mappak ,Komisi III DPRD Kabupaten Tana Toraja meninjau langsung kondisi akses jalan di Kecamatan Simbuang dan Kecamatan Mappak,Kabupaten Tana Toraja,Kamis (20/3/2020).
"Peninjauan kondisi akses jalan menuju ke Kecamatan Simbuang dan Kecamatan Mappak guna menindak lanjutin aspirasi warga.
Sebagai anggota dewan saya mempunyai kewajiban kepada masyarakat Tana Toraja untuk melihat langsung dan memastikan kondisi akses jalan yang di keluhkan warga Simbuang-Mappak,"ujar Ketua Komisi III, Nicodemus Mangera.
Selain Nicodemus Mangera,anggota dewan dari Komisi III Soni Palulungan turut serta dalam peninjauan kondisi akses jalan menuju ke dua kecamatan di maksud.
Nico mengatakan,terkait dengan aspirasi warga Kecamatan Simbuang dan Kecamatan Mappak yang mengeluhkan hancurnya kondisi akses jalan ,saya langsung berinisiatif mendatangi langsung untuk mengecek kebenaran perihal keluhan warga dua Kecamatan Simbuang-Mappak.
"Walaupun sebenarnya DAPIL saya di Mengkendek,Gandasil,tapi sebagai bentuk tanggung jawab saya selaku Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tana Toraja,saya harus memastikan apakah program pemerintah yang di alokasikan kepada Kecamatan Simbuang dan Kecamatan Mappak telah berjalan dengan semestinya,"ujar Nico.
Perjalanan menuju ke Kecamatan Simbuang dan Mappak membutuhkan perjuangan tersendiri,untuk dilalui ."Saya merasakan sendiri sulitnya perjuangan masyarakat Simbuang -Mappak untuk menuju ke Makale." Saat perjalanan dari Makale bersama pak Soni menuju Simbuang -Mappak tidak terhitung kami jatuh bangun saat melalui jalan tersebut,kaki saya saja sampai terseleo,biar kaki saya bengkak ,tapi hati saya puas,karena bisa langsung melihat kondis jalannya ,bukan hanya mendengar ,tapi bisa langsung melihat dan merasakan kesulitan warga yang menggunakan jalan tersebut, hal ini akan menjadi perhatian utama kami di Komis III.jelasnya.
Titik longsor juga sangat banyak kami temui.di sepanjang perjalanan tersebut,kami berharap kiranya pihak Pemerintah Kabupaten dalam perencanaan membuat akses jalan ,memperhatikan kondisi tebing serta memprioritaskan pembuatan saluran /drainase.ungkapnya.
"Pemerintah jangan hanya fokus membuat jalan beton,tapi fokus juga memperhatikan pembuatan tanggul penahan tebing,agar titik-titik longsor dapat di eliminir,juga jangan melupakan pembuatan saluran/drainase,kalau persoalan tanggul penahan dan drainase ini di abaikan percuma saja di buat jalan,toh akhirnya jalan tersebut akhirnya hancur tergerus longsoran tebing dan tergerus deras nya air .kata Nico Mangera.(*!*)
"Peninjauan kondisi akses jalan menuju ke Kecamatan Simbuang dan Kecamatan Mappak guna menindak lanjutin aspirasi warga.
Sebagai anggota dewan saya mempunyai kewajiban kepada masyarakat Tana Toraja untuk melihat langsung dan memastikan kondisi akses jalan yang di keluhkan warga Simbuang-Mappak,"ujar Ketua Komisi III, Nicodemus Mangera.
Selain Nicodemus Mangera,anggota dewan dari Komisi III Soni Palulungan turut serta dalam peninjauan kondisi akses jalan menuju ke dua kecamatan di maksud.
Nico mengatakan,terkait dengan aspirasi warga Kecamatan Simbuang dan Kecamatan Mappak yang mengeluhkan hancurnya kondisi akses jalan ,saya langsung berinisiatif mendatangi langsung untuk mengecek kebenaran perihal keluhan warga dua Kecamatan Simbuang-Mappak.
"Walaupun sebenarnya DAPIL saya di Mengkendek,Gandasil,tapi sebagai bentuk tanggung jawab saya selaku Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tana Toraja,saya harus memastikan apakah program pemerintah yang di alokasikan kepada Kecamatan Simbuang dan Kecamatan Mappak telah berjalan dengan semestinya,"ujar Nico.
Perjalanan menuju ke Kecamatan Simbuang dan Mappak membutuhkan perjuangan tersendiri,untuk dilalui ."Saya merasakan sendiri sulitnya perjuangan masyarakat Simbuang -Mappak untuk menuju ke Makale." Saat perjalanan dari Makale bersama pak Soni menuju Simbuang -Mappak tidak terhitung kami jatuh bangun saat melalui jalan tersebut,kaki saya saja sampai terseleo,biar kaki saya bengkak ,tapi hati saya puas,karena bisa langsung melihat kondis jalannya ,bukan hanya mendengar ,tapi bisa langsung melihat dan merasakan kesulitan warga yang menggunakan jalan tersebut, hal ini akan menjadi perhatian utama kami di Komis III.jelasnya.
Titik longsor juga sangat banyak kami temui.di sepanjang perjalanan tersebut,kami berharap kiranya pihak Pemerintah Kabupaten dalam perencanaan membuat akses jalan ,memperhatikan kondisi tebing serta memprioritaskan pembuatan saluran /drainase.ungkapnya.
"Pemerintah jangan hanya fokus membuat jalan beton,tapi fokus juga memperhatikan pembuatan tanggul penahan tebing,agar titik-titik longsor dapat di eliminir,juga jangan melupakan pembuatan saluran/drainase,kalau persoalan tanggul penahan dan drainase ini di abaikan percuma saja di buat jalan,toh akhirnya jalan tersebut akhirnya hancur tergerus longsoran tebing dan tergerus deras nya air .kata Nico Mangera.(*!*)