Jakarta, LEKATNEWS -- Pemboman di depan Gereja Katedral Makassar, tepatnya di depan pintu masuk yang terjadi tadi pagi saat Umat sementara melaksanakan ibadah di kutuk keras Presiden Joko Widodo, Minggu (28/3/2021).
Melalui akun Twitter Joko Widodo (@jokowi, Pejabat Pemerintah Indonesia) tertulis Saya mengutuk keras aksi terorisme di pintu masuk Gereja Katedral Makassar hari ini.
"Saya mengutuk keras aksi terorisme di pintu masuk Gereja Katedral Makassar hari ini" tulis @jokowi, 5.35PM (WIB), Minggu (28/3/2021).
"Terorisme adalah kejahatan terhadap kemanusiaan, dan tidak ada kaitannya dengan Agama apapun, Semua ajaran Agama menolak Terorisme, Apapun alasannya" tegas Presiden Joko Widodo.
Presiden Jokowi juga meminta masyarakat tetap tenang menjalankan ibadah. Karena negara menjamin keamanan umat beragama untuk beribadah tanpa rasa takut" tegas Presiden Jokowi dalam video berdurasi 1.45 (menit).
Presiden Jokowi juga mengajak semua anggota masyarakat untuk bersama- sama memerangi terorisme, memerangi radikalisme, yang bertentangan dengan nilai-nilai Agama, nilai-nilai luhur kita sebagai bangsa yang menjunjung tinggi nilai-nilai ke-Tuhanan dan menjunjung tinggi nilai-nilai ke-Binnekaan.
"Untuk para korban yang luka-luka, kita mendoakan agar segera diberikan kesembuhan dan Negara menjamin semua biaya pengobatan dan perawatan para korban luka-luka" sebut Presiden Joko Widodo.(FB)