Tana Toraja, LEKATNEWS -- Perhelatan Toraja Carnaval 2022 yang rupanya dibiayai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang selama ini digaungkan seakan dibiayai oleh oknum tertentu, menuai sorotan.
Berbagai media telah memberitakan sorotan masyarakat terkait HTM Harga Tand Masuk) yang sampai 100 ribu bahkan lebih.
Kini, malah Tenda yang selama ini dipergunakan Bapenda untuk menarik retribusi dibongkar pemiliknya.
Belum diterima konfirmasi mengapa tenda itu dibongkar, namun oleh masyarakat sekitar merasa heran dengan pembongkaran itu.
Apakah terkait even Toraja Carnaval atau adanya hal lain?
Pelaksanaan Toraja Carnaval yang dibuka kemarin, diakui pemerkati dan penggiat Budaya Toraja, Sismay Eliata Tulungallo yang akrab disapa Papa'Era, Kamis (19/6/2022).
Menurut Sysmay kehadirannya kemarin dalam pembukaan, karena ada even Budaya yang dipagelarkan. "Saya mendukung kegiatan Budaya Toraja. Justru salah kalau saya tidak mendukung"ungkapny saat dikonfirmasi, Jumat (20/5/2022).
Kegiatan masih berlangsung hingga besok, menurut salah seorang tokoh masyarakat Burake, untuk kerajinan disediakan tenda (Gratis) dan dipergunakan oleh masyarakat.
Juga, peserta yang ikut Carnaval kemarin bahkan diberi uang transport, itu sangat membantu menurutnya, walaupun minta namanya tidak dipublikasikan.
Warga lain, menurutnya masyarakat Burake ikut mempersiapkan tempat pelaksanaan kegiatan. "Kami warga sementara mempersiapkan kegiatan untuk pembukaan" ungkap Ynus Sa'pangan alias Sinunu,Rabu (18/5/2022).
Apapun adanya Toraja Carnaval sudah di gelar di Burake pada areal lokasi Objek Wisata Religi Patung dan semoga berdampak positif demi kemajuan pariwisata Toraja.(FB)
